Setelah Diberitakan Menjadi Viral Kadinsos Pringsewu Segera Akan Kunjungi Ibu Rodiah Warga Pagelaran Yang Butuhkan Segera Bantuan Bedah Rumah

PRINGSEWU – Debi Hardian,S.Pi.M, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Pringsewu saat di konfirmasi via chat WhatsApp setelah dikirim berita tentang Rodiah (44) seorang janda beranak 5 butuhkan pertolongan rehab rumah (bedah rumah), melalui chat Debi membalas “Ya Pak terimakasih infonya… akan kami cek, Kira-kira begitu maksudnya, sebab chat balasannya aslinya begini. Ya Pak trrima kasih infonya…akan kamu cek🙏.

Setelah itu kami chat kembali, menanyakan kapan akan berkunjung ke tempat bu Rodiah dibaca, tapi sampai berita ini diterbitkan belum dibaca apalagi dibalasnya, “Ahad Petang (29/9/2024) hingga pukul 8.00 wib, Senin Pagi (30/9/2024)

Sebetulnya kami sebagai awak media membantu mempublikasikan kepada pemerintah dan masyarakat supaya keinginan Bu Rodiah itu cepat ditangani oleh pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu dan Dinas terkait. Jangan sampai kekhawatiran Bu Rodiah itu terjadi karena saat ini memasuki musim hujan dan angin kencang, kita, sama-sama berdoa semoga keinginan Bu Rodiah segera banyak yang membantunya dari Dinas Sosial serta para dermawan untuk merehab rumah Bu Rodiah agar layak huni.
Terkait hal tersebut kebijakan Pemerintah Daerah segera turun tangan dan bantuan para Darmawan.

Inilah berita sebelumnya, yang kami Konfirmasi ke Kadinsos Pringsewu.

Diduga Luput Dari Pemerintah Daerah seorang Janda Beranak 5 di Pekon Pagelaran Harapkan Bantuan Bedah Rumah dari Pemkab Pringsewu dan Para Donatur

Pringsewu – Pagelaran. Rodiah (44) beralamat di gang sempit milik tetangganya masuk dari jalan raya tepatnya di RT 001 dusun 001 Pekon Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu Lampung, seorang janda beranak 5 berprofesi buruh penjual kue keliling dan buruh nyuci gosok pakaian, harapkan bantuan bedah rumah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu.

Dan para pengusaha juga diharapkan dapat membantu serta bagi para donasi dipersilahkan langsung memberikan kepada ibu Rodiah. Sebab rumahnya yang ditempati bersama ke 5 anaknya tidak layak huni kondisinya sangat memprihatinkan bocor disana sini karena sudah lapuk termakan usia. Kami prihatin dengan mereka ruang tamu adalah kamar mereka berjejal di satu ruangan, dimana anak sulungnya sudah gadis kelas XII SMA, kelas X anak gadis ke 2, anak laki-laki ke 3 putus sekolah, anak laki-laki ke 4 kelas I SD, anak ke 5 masih balita perempuan, “ujar Doni Ramadana tokoh pemerhati Sosial Pagelaran, ” Jum’at (27/9) 2024).

Mohon kepada yang terhormat pemerintahan Kabupaten Pringsewu serta para penguasa. Saya ini tolong dibantu agar rumah kami dibangun oleh pemerintah dan para donatur, “ucap Rodiah didampingi anak-anaknya di rumahnya.

Waktu ayah saya masih hidup memang pernah akan dibantu bedah rumah oleh Pekon Pagelaran, namun ayah saya melarang karena masih hak bersama, tapi sekarang ayah saya itu kini sudah meninggal dunia sekitar 4 tahun yang lalu, “lanjutnya.

Sekarang ini rumah yang saya tempati ini bersama ke 5 anak saya ini benar – benar sudah hampir rubuh kayunya pada lapuk dan patah sehingga genting nya pada bergeser kelihatan langit, sedangkan anak-anak saya sudah gadis masih sekolah semua, coba bapak/ibu bayangkan, derita kami sekeluarga mohon maaf kepada yang terhormat bapak/ibu sekalian, andaikan jika nasib kami ini terjadi pada bapak/ibu sekalian sekedar untuk dibayangkan saja, sekali lagi maafkan kami hanya mohon perhatian dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Pringsewu dan para donatur untuk membangun rumah kami, agar layak huni seperti yang lainnya, “ungkap Rodiah sedih seraya menyeka airmatanya.

Saya juga ucapkan rasa terimakasih atas segala bantuannya, kami selama ini Alhamdulillah sudah mendapatkan bantuan PKH, PIP, dan KIS , sekali lagi kami sekeluarga ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintahan pekon dan daerah, “tutupnya. (Azhimi)